Mengenal Buah Durian
Siapa yang tak kenal
buah durian. Buah yang terkenal dengan aromanya yang khas berpadu dengan
rasanya yang manis gurih menjadi primadona di hati para pecintanya. Di
Indonesia durian memiliki varietas yang banyak dan mudah ditemukan di sejumlah
daerah dengan rasa , aroma, cirri khas dan nama nama yang berbeda beda pula.
Di Jawa, Betawi dan masyakat Gayo, durian biasa disebut
dengan nama duren. Di sunda biasa disebut Kadu. Di Manado disebut dengan nama
Duriang. Di Toraja dikenal dengan nama Duliang. Dan di Pulau Seram Sumbawa
Timur dikenal dengan sebutan Rulen.
Pada mulanya, di Indonesia, durian adalah salah satu tanaman
hutan. Mengingat rasanya yang enak, lalu masyarakat banyak yang
mengembangkannya ke pekarangan atau perkebunan untuk dibudidayakan. Hal ini
sejalan pula dengan nilai ekonomis durian yang memang harganya cukup tinggi dan
stabil di pasaran dalam negeri dan luar negeri.
Berdasarkan data Direktorat Perbenihan dan sarana pertanian,
Direktorat Jenderal Hortikultura, hingga tahun 2009 sudah ditetapkan sebanyak
71 varietas unggul nasional yang tersebar di Sumatra 14 varietas, Jawa 21
varietas, Kalimantan 21 Varietas, Bali 1 varietas, Sulawesi 5 varietas, NTB 6
varietas dan Maluku 3 varietas.
Jumlah tersebut tentu cukup banyak dibandingkan Negara lain
seperti Thailand yang hanya memiliki 4 varietas unggul, yaitu monthong, kra dum
thong, chanee dan puang manee, sedangkan Malaysia memiliki varietas 2 yaitu
Musangking dan D24.
Dengan permintaan pasar yang selalu meningkat, menjadikan budidaya
durian menjadi salah satu peluang usaha yang menjanjikan di saat ini dan
kedepannya. Tidak ada salahnya, anda yang memiliki kemampuan financial untuk
mencoba mulai melirik budidaya durian. Dengan harapan, ketika panen untung
besar seiring harga buah durian yang cukup tinggi di pasaran.
Tertarikkah mencoba budidaya durian? Kami siap membantu anda
dengan menyediakan bibit durian unggul varietas Durian Bawor, bibit durian Montong,
Musangking dan D24. Hubungi HP 083878208399
Tidak ada komentar:
Posting Komentar